nasgormafia.com, Los Angeles - Los Angeles Lakers berhasil meraih kemenangan keenam mereka di musim ini setelah menaklukan Memphis Grizzlies dengan skor 90-82 pada lanjutan kompetisi bola basket Amerika (NBA), Senin, 9 Januari 2012.
Bermain di hadapan pendukung sendiri di Staples Center, Kobe Bryant yang menjadi motor serangan Lakers tampil sangat luar biasa di kuarter pertama. Tercatat, pebasket bernomor punggung 24 ini membukukan 11 poin. Kuarter pertama pun mencetak hasil 31-22 bagi keunggulan tuan rumah.
Memasuki kuarter kedua, Lakers semakin menggila. Pasukan Mike Brown ini semakin memperlebar jarak dengan lawan. Mereka pun memimpin 56-46. Begitu juga dengan kuarter ketiga dan keempat. Lakers semakin meninggalkan lawannya dalam perolehan angka. Pertandingan pun disudahi dengan skor 90-82 untuk kemenangan juara NBA 2010 ini.
Kobe yang menjadi pemain terbaik pada laga ini dengan menciptakan 26 poin dan 9 assist menilai bahwa Grizzlies adalah lawan yang sulit bagi mereka. “Ini adalah laga yang berat,” ungkapnya. “Kami menjadikan pertandingan ini sebagai pelajaran untuk laga-laga selanjutnya.”
Meski menang, Brown kecewa dengan penampilan anak asuhnya yang kerap melakukan turnovers pada laga tersebut. Tercatat, Lakers melakukan 27 kali pelanggaran. Catatan mereka lebih buruk dibandingkan Memphis yang hanya melakukan 11 kali pelanggaran.
“Saya pikir permainan sangat mengecewakan karena melakukan 27 pelanggaran,” terangnya. “Mereka jarang melakukan kesalahan. Oleh karena itu, mereka mencetak banyak angka melalui serangan balik.”
Sementara itu pelatih Memphis, Lionel Hollins, mengungkapkan penyebab kekalahan mereka dari tuan rumah karena kekurangan stok di posisi center. Memphis hanya mengandalkan Rudy Gay, sedangkan Lakers memiliki Paul Gasol dan Andrew Bynum.
“Saat mereka memainkan Gasol dan Bynum, itu berarti mereka akan mengontrol pertandingan,” papar Hollins. “Kami tidak memiliki satu pemain yang bagus di posisi center. Meski kami memiliki Rudy, mereka masih mempunyai pemain kunci lain yang menjaganya. Jadi, ini sangat menyulitkan.”
NBA | SINGGIH SOARES