nasgormafia.com, Jakarta - Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, berpeluang meraih gelar juara dunia Formula 1 musim ini di Grand Prix Meksiko, akhir pekan nanti. Bila berhasil, ia akan menyamai rekor Michael Schumacher dengan enam gelar juara dunia.
Hamilton masih harus bekerja ekstra untuk bisa mengunci gelar juara. Rekan satu timnya di Mercedes, Valterri Bottas, menjadi satu-satunya pembalap yang masih berpeluang meraih titel tahun ini.
Hamilton saat ini unggul 64 poin dari Bottas. Dengan empat balapan tersisa, Ia perlu mencetak 14 poin lebih banyak dari dari Bottas agar menjadi juara.
Hamilton belum pernah menang lagi di Autodromo Hermanos Rodriguez, salah satu sirkuit tertinggi (2.285mdpl) di kalender F1, sejak 2016.
"Aku rasa Meksiko secara umum adalah balapan terburuk dalam kalender karena cara mobil dipersiapkan dan akan menjadi balapan yang sulit bagi kami," kata Hamilton setelah GP Jepang seperti dikutip Reuters.
Bos tim Mercedes Toto Wolff sependapat dengan Hamilton. "Empat balapan terakhir tidak akan mudah dan kami lihat Meksiko akan menjadi yang tersulit bagi kami," kata Wolff.
Jika tim juara konstruktor itu kewalahan di udara tipis Mexico City, seperti yang mereka alami dua tahun belakangan, maka Ferrari dan Red Bull bisa mencium peluang di sana.
Pembalap Red Bull Max Verstappen akan mengincar hattrick GP Meksiko setelah juara di sana pada 2017 dan 2018 sedangkan duo Ferrari Sebastian Vettel dan Charles Leclerc telah membawa SF90 start terdepan di lima balapan terakhir di antaranya.
Sejak kembali digelar pada 2015, GP Meksiko selalu dimenangi oleh pembalap yang start dari baris terdepan. Podium balapan tahun lalu tak menyaksikan satu pembalap Mercedes di atas podium, sedangkan Hamilton finis P9 pada 2017.
Verstappen, juara dua kali musim ini bersama tim yang ditenagai mesin Honda, tak ingin sesumbar dan tak terlalu yakin dia bisa mengulangi performanya tahun lalu. "Aku rasa tak ada satu trek pun yang tersisa di musim ini di mana kami bisa tampil bagus," kata pebalap muda asal Belanda itu kepada motorsport.com.
Verstappen melanjutkan, "Jika kami bisa finis dekat podium atau di podium setiap akhir pekan, maka aku kira itu adalah yang maksimal bagi kami saat ini."
Sementara itu Ferrari terakhir kali juara di Meksiko pada 1990 lewat Alain Prost, dua musim sebelum GP Meksiko vakum selama 23 tahun.
Hamilton dan Bottas, yang menjuarai Formula 1 GP Jepang, bisa membalap dengan mengesampingkan rival-rival mereka setelah Mercedes mengunci gelar konstruktor kali keenam secara beruntun dan dipastikan mengawinkan gelar juara pembalap sekaligus musim ini.