nasgormafia.com, Jakarta - Tim bulu tangkis junior Indonesia meraih hasil positif di dua turnamen internasional bergengsi. Untuk pertama kalinya Indonesia berhasil merebut Piala Suhandinata atau Kejuaraan Dunia Beregu junior. Selain itu, Indonesia juga berhasil membawa pulang satu gelar di Kejuaraan Dunia junior perorangan.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengurus Pusat Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Susy Susanti mengapresiasi kerja keras yang sudah ditunjukkan para pemain. Apalagi di perorangan, ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin meraih Piala Eye Level setelah 27 tahun Indonesia tanpa gelar ganda putra di Kejuaraan Dunia Junior.
Susy mengatakan pencapaian tersebut merupakan hasil dari proses pembinaan selama bertahun-tahun. "Kami nyiapin mereka sudah bertahun-tahun lalu. Nah, matangnya di tahun ini, bukan langsung jadi," kata dia, Senin, 14 Oktober 2019.
Secara khusus, Susy menyoroti pencapaian di Piala Suhandinata. Walau berhasil membawa pulang trofi, tapi ia berharap para pemain tidak cepat puas. Peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 ini ingin para pemain tampil maksimal di turnamen-turnamen berikutnya.
Sementara di Kejuaraan Dunia perorangan, Indonesia sukses mengirimkan tiga wakil. Sayang hanya ganda putra yang berhasil meraih gelar juara.
Semula Susy memprediksi Indonesia bisa meraih tiga gelar juara alias dapat juara umum. Namun di final ganda campuran tidak bermain lepas dan ganda putri tidak bisa keluar dari tekanan. Ia berharap keberhasilan Leo/Daniel di final bisa menjadi motivasi rekan-rekannya di turnamen berikutnya.
"Untuk tahun depan pun sudah kami siapkan dari sekarang. Sepertinya yang akan lebih menonjol itu pemain putrinya karena masih ada beberapa yang bisa ikut WJC (Kejuaraan Dunia) tahun depan," sebut Susy.
BADMINTON INDONESIA