Tanggapan Ketua KOI Soal Revisi UU Sistem Keolahragaan Nasional

Ketum KOI terpilih periode 2019-2023, Raja Sapta Oktohari (tengah) berjabat tangan dengan Ketum KOI periode 2015-2019, Erick Thohir (kanan) dalam Kongres KOI di Jakarta, Rabu, 9 Oktober 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ketum KOI terpilih periode 2019-2023, Raja Sapta Oktohari (tengah) berjabat tangan dengan Ketum KOI periode 2015-2019, Erick Thohir (kanan) dalam Kongres KOI di Jakarta, Rabu, 9 Oktober 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis

nasgormafia.com, Jakarta- Ketua Umun Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Periode 2019-2023, Raja Sapta Oktohari belum mau menanggapi wacana revisi Undang-Undang Sistem Keolahragaan Nasional.

Pria berusia 43 tahun itu juga aktif dalam Konfederasi Balap Sepeda Asia (ACC) juga enggan isu perihal pengabungan KOI dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

"Penyerahannya saja belum, baru proses, kami akan koordinasi dengan pengurus lama dan KE (Komite Etik) terpilih duduk sama-sama untuk melihat semua permasalahan karena ada masalah yang sedang dihadapi," ucap dia di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Rabu, 9 Oktober 2019.

Menurut dia, permasalah utama di olahraga yakni pengalaman buruk perihal urusan hukum. Raja Oktohari menyebutkan sudah banyak pengurus olahraga yang masuk penjara karena urusan keuangan dan administrasi.

"Sukses yang kita kejar, pelaksanaan, administrasi, prestasi. Kita sudah habis waktu, habis dana juga jangan sampai semua sudah ujung-ujungnya diperiksa nggak lolos secara administrasi," ungkap dia.

Ia juga menyebutkan bahwa Wakil Ketua KOI yang juga Kepala Kejaksaan Tinggi DKI sekalian menjaga supaya pengurus tidak membuat kesalahan administrasi.

"Dewan etik Erick Thohir juga usul nama-nama familiar dari KPK dan BPK jadi mudah-mudahan formasi solid ini didukung cabor menghasilkan prestasi olahraga yang gemilang," kata dia.

Sebelumnya, Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir angkat bicara ihwal tumpang tindih wewenang antara KOI dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

Erick berharap Ketua Umum KOI baru (periode 2019-2023) bisa menyelesaikan persoalan KOI dengan KONI yang kerap mengalami tumpang tindih dalam urusan olahraga nasional. Ada beberapa solusi yang ditawarkan Erick jelang berakhir masa jabatannya.

Ia mengatakan Ketua KOI dan semua pihak terkait bisa merevisi Undang-undang Sistem Keolahragaan Nasional (SKN).

"Ini akan terus over lapping kalau UU SKN tidak diperbaiki," ungkap Erick di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Rabu, 9 Oktober 2019.

Menurut dia, revisi UU SKN harus mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk DPR RI.

"Bisa dicari solusi bersamanya. Kalau tidak over lap job desk seperti hari ini tidak akan menyelesaikan permasalahan olahraga Indonesia," kata Erick Thohir.

IRSYAN HASYIM




Berita Selanjutnya





Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia, Ekonom: UMKM hingga Korporasi Terdampak

15 menit lalu

Papan hitung mundur menuju perhelatan Piala Dunia U-20 atau  FIFA U-20 World Cup Indonesia 2023 dalam kondisi mati di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Kamis, 30 Maret 2023. Dalam pernyataan tertulisnya, FIFA tidak memberi alasan jelas yang mendasari keputusan tersebut, di mana FIFA hanya mengatakan keputusan itu diambil karena mempertimbangkan situasi terkini. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia, Ekonom: UMKM hingga Korporasi Terdampak

Ekonom INDEF, Eko Listiyanto mengungkap UMKM hingga korporasi ikut terdampak dari batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.


Piala Dunia U-20 di Indonesia Batal, Gubernur Herman Deru Syok, tapi Hormati Keputusan FIFA

11 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kedua kiri) berbincang dengan Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali (kanan), Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru (kiri),  Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha Destria (tengah) dan Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR Essy Asiah (kedua kanan) saat meninjau lapangan atletik yang diperuntukkan untuk arena latihan Piala Dunia U-20 2023 di Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu 11 Maret 2023. Kunjungan tersebut dalam rangka ingin melihat langsung kesiapan dan perkembangan perbaikan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) dan empat lapangan latihannya sebagai persiapan Piala Dunia U-20 2023. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Piala Dunia U-20 di Indonesia Batal, Gubernur Herman Deru Syok, tapi Hormati Keputusan FIFA

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menghormati keputusan FIFA yang membatalkan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia.


Hasto PDIP Bilang Sempat Minta Menlu Pindahkan Venue Pertandingan Israel ke Negara Tetangga

12 jam lalu

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Rapat Koordinasi (Rakor) Kepala/Wakil Kepala Daerah di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Kamis, 16 Juni 2022. TEMPO/Rahma Dwi Safitri
Hasto PDIP Bilang Sempat Minta Menlu Pindahkan Venue Pertandingan Israel ke Negara Tetangga

PDIP tetap menginginkan Piala Dunia U-20 tetap digelar di Indonesia, namun tanpa ada kehadiran Israel.


Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Gibran Ungkap Rencana Lain Erick Thohir untuk Solo

13 jam lalu

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberi tanggapan terkait dibatalkannya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, di Balai Kota Solo, Kamis, 30 Maret 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Gibran Ungkap Rencana Lain Erick Thohir untuk Solo

Gibran mengatakan dia legawa menerima keputusan FIFA yang mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.


Sedih Indonesia Dicoret Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Jokowi: Jangan Saling Menyalahkan

13 jam lalu

Presiden Joko Widodo menyampaikan pernyataan terkait Piala Dunia U-20, di Istana Merdeka, Selasa, 28 Maret 2023. YouTube/Sekretariat Presiden
Sedih Indonesia Dicoret Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Jokowi: Jangan Saling Menyalahkan

Jokowi mengimbau masyarakat agar jangan menghabiskan energi untuk saling menyalahkan setelah Indonesia dicoret jadi tuan rumah Piala Dunia U-20.


Pernyataan Presiden Jokowi Usai FIFA Cabut Status Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20

13 jam lalu

Presiden Joko Widodo menyampaikan pernyataan terkait Piala Dunia U-20, di Istana Merdeka, Selasa, 28 Maret 2023. YouTube/Sekretariat Presiden
Pernyataan Presiden Jokowi Usai FIFA Cabut Status Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20

FIFA mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Presiden Jokowi menghormati keputusan tersebut dan tak saling menyalahkan.


5 Pernyataan Erick Thohir Soal Batalnya Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

13 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam sarasehan PSSI bersama Asosiasi Provinsi (Asprov). Dok. PSSI
5 Pernyataan Erick Thohir Soal Batalnya Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Deretan komentar Erick Thohir setelah pembatalan Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023


Di Balik Penyederhanaan 45 Peraturan Menteri BUMN

15 jam lalu

Menteri BUMN Erick Thohir. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/ama/pri.
Di Balik Penyederhanaan 45 Peraturan Menteri BUMN

Menteri BUMN Erick Thohir meringkas 45 aturan di Kementerian BUMN menjadi tiga aturan. Berharap BUMN lebih efektif dan cepat merespons perubahan.


Zainudin Amali Temui Timnas U-20 Usai FIFA Batalkan Piala Dunia U-20 di Indonesia, Bahas Apa?

16 jam lalu

Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali menemui para pemain timnas U-20 di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (30/3/2023). (ANTARA/ RIO FEISAL)
Zainudin Amali Temui Timnas U-20 Usai FIFA Batalkan Piala Dunia U-20 di Indonesia, Bahas Apa?

Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali menemui para pemain timnas U-20 di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis, 30 Maret 2023.


PSSI Bicara Potensi Sanksi FIFA untuk Indonesia Usai Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

16 jam lalu

Wakil Ketua Umum Zainudin Amali saat diwawancara di GBK Arena, Jumat, 17 Maret 2023. TEMPO/Randy
PSSI Bicara Potensi Sanksi FIFA untuk Indonesia Usai Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali bicara dampak keputusan FIFA yang mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Apa saja?