nasgormafia.com, Jakarta - Atlet tunggal putra Indonesia Jonathan Christie akan menghadap lawan berat di laga pertama Cina Terbuka 2017. Jonathan akan menghadapi pemain veteran Lin Dan di depan pendukungnya, Rabu.
Pelatih tunggal putra Indonesia Hendry Saputra mengatakan laga ini akan berat untuk andalan Indonesia itu. Namun ia menilai Jonathan masih punya peluang untuk memenangkan pertandingan.
"Untuk Jonatan kalau main normal peluangnya fifty-fifty, untuk menangnya nggak gampang. Tapi kalau dia bisa main bagus, kemungkinan besar untuk menang ada. Selalu harus tetap optimis. Turnamen di Tiongkok dan Hong Kong ini termasuk ujian buat mereka," kata Hendry seperti dikutip dari siaran pers resmi Persatuan Badminton Seluruh Indonesia (PBSI), Senin, 13 November 2017.
Jonathan dan Lin Dan tercatat sudah empat kali bertemu. Jonathan kalah di rekor pertemuan iti dengan perbandingan 1-3. Pertemuan terakhir mereka terjadi di Autralian Open 2017 lalu, dimana Jonatan kalah dua game langsung dengan 14-21 dan 19-21.
Hendry mengatakan persiapan yang dimiliki Jonathan sudah cukup bagus. Jonathan dinilai perlu mempelajari gaya bermain Lin Dan. Hendry mengatakan semuanya akan kembali ke faktor kesiapan Jonathan sendiri yang harus tampil percaya diri.
"Ini perlu perjuangan, tapi saya optimis, minimal dia bisa melewati dengan cara berpikirnya, strategi bermain, bukan dari menang kalahnya,” kata dia.
Lin Dan saat ini menempati posisi 3 dunia. Sedangkan Jonathan terpaut sepuluh peringkat di posisi 13. Jika menang, Jonathan Christie akan berhadapan dengan penenang pertandingan antara wakil Indonesia lain, Anthony Sinisuka Ginting melawan Ng Kq Long dari Hong Kong.
